DGp8us635PkDgBjtWYFyqgXW69I Lampu TL atau Lampu Pijar?

Saturday, September 29, 2012

Lampu TL atau Lampu Pijar?



"Yah, ayah, kenapa di kamar makan dan ruang keluarga dipasang lampu neon Yah?", tanya Rizal pada ayahnya suatu malam.

"Biar kelihatan bersih saja sayang, kan warnanya putih, jadi terkesan terang, bersih, dan tidak panas," begitu Tian menjelaskan pada putranya.  


"Oh begitu," jawab Rizal,"Lalu kenapa mama memasang lampu warna kuning di meja belajar saya?."

"Itu namanya lampu pijar, coba tanya mama, kenapa meja belajar kamu dipasangi lampu pijar bukan lampu neon?", perintah Tian pada putranya.

Tetra sang mama yang kebetulan mendengar percakapan itu tertawa dan mengatakan ,"Iya sayang, maksud mama biar enak untuk dipakai membaca, kan lampu yang kuning lebih sehat di mata dari pada yang putih."

"Mama memasang lampu warna kuning itu karena lampu meja belajar kamu lebih baik  berwarna kuning", lanjut Tetra pada putranya semata wayang.

"Selain itu, mama takut kalau lampu neon seperti di ruang tamu pecah, maka gas berbahaya yang ada di dalamnya akan keluar dan bisa membahayakan kamu."

--

Percakapan di atas membahas tentang lampu neon dan lampu pijar. Memang lampu neon atau TL atau flourescent sangat menghemat listrik dibanding lampu pijar namun lampu TL memiliki bahaya yang lebih besar dibandingkan lampu pijar. Kandungan fosfor yang ada pada lampu TL bila lampu pecah maka gas flourescent dan lainnya akan keluar, dan akan sangat berbahaya bila sampai terhirup. Oleh sebab itu bila lampu TL pecah harus hati-hati penangannya apalagi bila ada anak-anak dan wanita hamil.

Kandungan lain pada lampu TL ialah kandungan mercuri. Mercuri atau air raksa yang meskipun kecil kandungannya tapi bila masuk ke pernafasan sangat berbahaya bagi tubuh. Oleh sebab itu alangkah baiknya anda mengganti lampu TL di rumah paling tidak setahun sekali untuk menghindari kebocoran atau bahkan pecah.

Berbeda dengan lampu TL. Lampu pijar hanya berisi tekanan udara yang tinggi serta filamen yang akan menyala bila dialiri listrik. Bila lampu pijar pecah, maka yang keluar ialah udara biasa, bukan zat-zat yang berbahaya.

Begitulah kemajuan teknologi, semakin maju suatu teknologi maka semakin beragam dampak yang dimilikinya yang berbahaya bagi tubuh.


@fajarsetyanto

Related Post